Tittle : Please Don’t (5)
Author : dilah
Genre : Friendship
Cast : Sooyoung Choi
PG : 16
Gadis itu berlari di sekeliling rumah mencari seseorang yang iya rindukan.
“Oppa , kyuhyun oppa “
“Kajima hiks …hiks “
Sooyoung menangis setelah mengetahui kyuhyun pergi begitu saja.
“Kyuhyun menitipkan surat ini padamu”
Ibu soo tiba tiba datang dan menyerahkan surat pada sooyoung.
******************
Kyuhyun memeluk erat eommanya yang terbaring lemah.iya tak kuasa menahan tangisnya.
“Eomma mianhae hiks…”
Tangan nya tak lepas dari genggaman nya pada ibunya.
*************
1 Years Later.
Gadis itu terus saja menunggu seseorang yang dirindukannya. Sesekali matanya melirik ke arah jam tangan pink yang terpasang dilengan nya.
“Maaf nona tapi tuan cho sedang sibuk anda bisa datang lain kali”
Ucap seorang wanita dengan berpakaian rapi.
“Andwae aku akan menunggunya disini ” bantah gadis itu.
Wanita yang bertugas sebagai wakil sekretaris itu hanya pasrah melihat kelakuan tamunya ini.
Sekitar 5 jam gadis itu menunggu , dilihatnya ruangan bertulis meeting room itu terbuka. Disana terlihat pria dengan beberapa pegawai di belakangnya.
“Oppa” panggil gadis itu.
Namun pria itu tak mendengarnya , dan terus berjalan.
“Yakkk , kyuhyun oppa “
Gadis itu menjerit sambil melemparkan sesuatu kepada kyuhyun.
Kyuhyun melihat kebelakang dan mengambil benda yang mengenainya.
“Aku hanya ingin mengembalikan cincin itu” kesal sooyoung kemudian meninggalkan kyuhyun.
Kyuhyun mengambil cincin itu dan menyimpannya.
“Sekretaris kim , pimpin rapat kali ini …. aku harus pergi”
Kyuhyun pun menyusul sooyoung yang belum berjalan terlalu jauh.
Sooyoung terlihat menangis sambil berjalan ,kyuhyun yang mengikutinya dari belakang terlihat khawatir.sampai sooyoung tiba di sungai han.
“Nappeun namjaaa..” jerit sooyoung tanpa mengetahui kalau kyuhyun berada tak jauh di belakangnya.
Kyuhyun menutup telinganya dengan kedua tangan nya.
“Suaramu kuat sekali” keluh kyuhyun sambil mendekati sooyoung.
” omo..”
Sooyoung terlihat kaget dengan kedatangan kyuhyun.
“Apa aku boleh menjelaskan sesuatu”
“Memangnya ada yang kurang jelas”
“Youngi”
“Baiklah , silahkan”
“Aku akan sibuk dalam beberapa hari ini”
“Maksudmu beberapa bulan ini”
“Baiklah…baiklahh..beberapa bulan ini , dan bukan berarti kau bisa memutuskan hubungan kita”
“Aku kira ini cinta monyet..”
“Kau tidak bisa diam “
“Bisa”
“Ini bukan cinta monyet , apa aku harus menikahimu untuk membuktikan ini bukan cinta monyet”
“Tapi kita sudah putus lebih dari 5 kali”
“Tapi aku tak menganggap itu putus , aku tau kau masih anak anak”
“Apa di mulutku masih menempel sebuah dot? , aku sudah dewasa oppa”
Kyuhyun tersenyum mendengar jawaban itu kemudian merangkul sooyoung.
“Jadi pakailah cincin ini selalu , anggaplah itu aku agar kau tak kesepian”
“Demi tuhan , aku masih terlalu waras untuk melakukan itu”
“Kau mau kucium”
“Tidak sekarang”
“Makanya dengarkan oppa dulu sayang , datanglah saat makan siang di kantorku setiap hari agar aku tidak merindukanmu lagi”
“……..”
“Aku juga ingin kau membawakan ku masakan rumah yang enak”
“…….”
“Kenapa kau diam”
“Oppa menyuruhku diam”
“Ya tuhan , ingin rasanya aku melompat ke sungai ini”
“Jangan begitu oppa , aku cuma bercanda”
“Kau mau kucium sekarang ? “
“Mwo”
“Aku cuma bercanda”
“Padahal aku mau”
“Benarkah” kyuhyun serius.
“Aku cuma bercanda”
Merekapun menghabiskan waktu berdua di sungai han.
Flash back.
Choi sooyoung , mianhae karena tak membangunkan mu saat aku ingin pergi.aku takut kau mencegahku lagi dan aku benar benar tidak akan pergi.
Pakailah cincin yang kuberikan ini , setelah kau memakainya maka kau telah menjadi pacarku.
Aku secepatnya akan memberi kabar untukmu ,
Dan satu lagi,
Berbaikanlah dengan ibumu ,dan jangan mengecewakan nya.dan katakan juga pada ibumu aku tak bisa membicarakan hal itu padamu.
K♥S
Sooyoung menangis membaca surat itu.
****************
“Ibu , apa yang kau sembunyikan dariku”
Kalimat itu memecah kesunyian di antara mereka.
“Apa kyuhyun belum memberitahumu? “
“Ini masalah kita bu , kyu oppa…jangan libatkan dia”
“Ibu menikah lagi soo”
Tes
Air mata sooyoung keluar begitu saja.
“Awalnya ibu bekerja sebagai karyawan di perusahaan nya dan….”
“Selama ini ibu berbohong berdagang kimchi? ” potong sooyoung.
“Mianhae , ibu takut kau tidak setuju…”
“Aku memang tidak setuju bu..apa cinta yang di berikan ayah tidak cukup ,,? Walau sekarang ayah sudah tiada tapi apa ibu tega..”
“Soo…..”
“Pergilah bu …., mungkin keluargamu merindukan…..”
Plakkkk
Sooyoung terkejut akan tamparan yang iya terima , begitu juga ibunya yang menyesal akan perbuatan nya.
“Mianhae..”
“Katakan itu pada ayah” lirih sooyoung kemudian berlari ke kamarnya.
****************
Kyuhyun senang melihat eommanya sudah sembuh stelah kepulangan nya sebulan lalu.
“Eomma sangat senang kau kembali kyu”
Kyuhyun tersenyum mendengar ucpan eommanya di ruang tamu.
“Apa kau baik baik saja sekarang? “
“Maksud eomma”
“Eomma tak ingin melarangmu lagi dengan victoria”
“Tak usah di bahas eomma Aku sudah melupakan nya , eomma yang terbaik untukku”
“Kalu begitu siapa gadis yang kemarin datang ke rumah ini?”
“Maksud eomma?”
“Katanya namanya choi sooyoung , dia sangat manis. Dia bilang kau itu gurunya”
Kyuhyun tertawa mendengar cerita ibunya.
“Kenapa tertawa? ” heran eomma cho.
“Dia lucu kan eomma , aku merasa bersalah tidak mengabarinya”
“Kau jatuh cinta kyu , dia terlihat masih anak anak”
“Sifatnya memang begitu eomma”
“Bekerjalah dulu baru kau urus tentang pacaran “
“Hmmm “
************
Kyuhyun panik saat tau kalau sooyoung sudah pindah dari rumah nya.
“Tuan cho , saya mendapat informasi kalau choi sooyoung pindah ke seoul tempat keluarga barunya”
“Jadi dia sudah tau” gumam kyuhyun.
“Nde? “
“Anio , lanjutkan”
“Mereka tingggal di jalan XXXXXXXX”
“dan ini nomer ponselnya tuan ” sambung sekretaris kim.
**************
Sooyoung terbangun setelah mendengar ponselnya berbunyi.
“Hello , ini siapa”
“Gurumu “
“Guru ? , maksudnya “
“Guru cho”
“Maaf tapi aku bukan murid sma aku sudah kuliah”
“Tapi kenapa kau kerumahku semalam?”
“Kapan? , aku rasa kau salah sambung”
“Ternyata kau masih lemot”
“Dasar tidak waras” gumam sooyoung.
“Aku mendengarnya”
“Baiklah aku muridmu dan kau guruku jadi apa mau mu sekarang”
“Ayo kita menikah”
“What..”
“Aku merindukan mu youngi” suara itu berubah lembut.
“Oppa ini kyuhyun oppa ….hiks hiks…bogishippo”
“Datang lah ke kafe flower di jalan XXXX , aku rindu ingin bertemu dengan mu”
“Baiklah bye…..”
“Tunggu dulu…” Cegah kyuhyun.
“Ada apa?”
“Kenapa buru buru “
“Aku mau bersiap siap , kenapa, “
“Jam 15.00 saja , sekarang aku masih bekerja “
“Kau sibuk tuan cho”
“Ini demi kau nona choi”
“Ya sudah tutup saja telpon nya”
“Kau saja dulu”
“Oppa saja dulu”
“Anio , ladies first”
“Sama sama saja”
“Baiklah kau yang hitung”
“Oppa yang hitung “
“Sama sama saja”
” hana , dul….”
“Oppa tunggu… … , mematikan nya setelah hitungan ketiga atau sebelum hitungan ketiga”
“Aku kira hitungan nya sampai seratus”
“Mana ada yang seperti itu”
“Jadi bagaimana…”
“Bagaimana apanya”
“Apa telpon nya tidak ditutup”
“Yasudah aku saja yang tutup”
“Aku saja youngi “
“Yakkkk….”
Terdengar suara kekehan dari sebrang telfon .sepertinya kyuhyun berniat mengerjai sooyoung.
*************
Suasana di kafe flower tak bgitu ramai mungkin karena masih jam kerja.
Sooyoung melirik ke arah jam tangan baby G pink nya.
“Sudah menunggu lama nona choi ? “
Terdengar suara dari belakang sooyoung.
“Oppa”
Sooyoung yang mengetahui itu kyuhyun langsung memeluknya.
Sooyoung terlihat memerhatikan kyuhyun yang menikmati coffee milk nya.
“Kenapa melihat ku , aku smakin tmpan kan”
“Nde , dan oppa semakin buncit”
“Huhhhhhh , ku kira kau memujiku..chagi”
“What ?? Chagi ?? , kenapa..”
“Kau memakai cincin nya , berarti kau pacarku youngi , bunny , sweety”
Kyuhyun pun menunjukkan cincin yang sama dengan sooyoung.
Flashback end.
TBC
